Advertise
Advertise
Segala puji bagi Allah SWT yang Maha Besar lagi Maha Penyayang, yang telah membuat langit dan bumi, yang membuat siang dan malam, yang mengumpulkan makhluk-makhluknya di hari perhitungan. Hari kemenangan untuk orang-orang yang berbuat baik dan kesengsaraan bagi mereka yang selalu berbuat keburukan di muka bumi ini. Semoga shalawat dan salam selalu kita curahkan kepada Nabi junjungan kita Muhammad SAW dan rasul, keluarga dan para sahabat.
Pada pembahasan kali ini, ada sebuah ringkasan mengenai dongeng nabi dan semoga bermanfaat untuk pembaca. Dalam hadis yang tertera dari AbiZar bahwa Rasulullah SAW bersabda saat ditanya perihal jumlah para nabi,”(Jumlah para Nabi itu) ialah seratus dua puluh empat ribu (124 ribu) nabi.”
“Lalu berapa jumlah Rasul diantara mereka?” dia menjawab: “Tiga ratus dua belas(312)” (HR At-Turmuzy). Dari sekian banyak nabi dan rasul yang wajib kita imani sebagai umat muslim yaitu ada 25 Nabi. Sebagaimana yang telah dijelaskan di dalam Al-Qur’an, dan menjadi rukun keyakinan ke empat dalam agama Islam.
Dari definisi tersebut sanggup disimpulkan bahwa perbedaan antara Nabi dan Rasul yaitu: bahwa Nabi boleh memberikan wahyu kepada umat insan namun tidak wajib atas umat tertentu. Sedangkan Rasul yaitu bertugas memberikan wahyu Allah dan wajib untuk memberikan wahyu tersebut kepada umat manusia.
Para nabi dan rosul utusan Allah memnyai 4 sifat wajib serta 4 sifat tidak mungkin dan juga satu sifat jaiz. Sifat wajib bagi Nabi dan Rasul Allah ialah sifat yang harus dimiliki oleh para Nabi dan Rasul sebagai laki-laki utusan Allah. Sedangkan sifat tidak mungkin bagi Nabi Dan Rasul ialah sifat yang tidak mungkin dimiliki oleh para Nabi dan Rasul utusan Tuhan. Berikut akan kita bahas secara lebih terperinci mengenai sifat wajib dan tidak mungkin bagi Rasul dan Nabi lengkap dengan artinya masing-masing.
Seperti yang telah disebutkan di atas sifat wajib nabi dan rosul ialah sifat yang harus dimiliki oleh para nabi dan rosul utusan Allah. Sifat-sifat tersebut ialah :
Baca juga : Kisah Nabi Yusuf AS Lengkap, Mulai dari Mimpi Sampai Menjadi Menteri.
Selanjutnya kita akan membahas mengenai sifat-sifat yang tidak mungkin dimiliki oleh para Nabi dan Rosul utusan Allah SWT silahkan simak selengkapnya.
Sifat tidak mungkin bagi Nabi Dan Rasul ialah sifat yang tidak mungkin dimiliki oleh para Nabi dan Rasul utusan Tuhan. Sifat-sifat tersebut ialah :
Setelah kita mengetahui apa saja sifat wajib dan sifat tidak mungkin para nabi dan rosul kita sanggup membandingkan kedua sifat tersebut sebagai berikut.
Siddiq kebalikan dari Kidzib
Amanah kebalikan dari Khianat
Tabligh kebalikan dari Kitman
Fathanah kebalikan dari Jahlun
Para Nabi dan Rosul utusan Allah SWT juga mempunyai satu sifat yang disebut dengan sifat jaiz, Sifat jaiz bagi nabi dan rosul ada satu yaitu A’radhul Basyariyah yang mempunyai arti mereka juga mmpunyai sifat ibarat insan pada umumnya yaitu minum, makan, sakit, tidur dan lain lain.
Di dalam Al-Qur’an disebutkan ada beberapa Nabi, yang pertama yaitu Nabi Adam as dan yang terakhir ialah Nabi Muhammad SAW. Dan Nabi Muhammad ialah Nabi serta Rasul yang ditugaskan untuk memberikan Islam kepada umat insan di zamannya sampai hari simpulan zaman nanti.
Demikian tadi uraian lengkap mengenai sifat wajib dan sifat tidak mungkin serta sifat jaiz bagi para Nabi dan Rosul lengkap dengan arti dan penjelasannya, semoga bermanfaat bagi pembaca semua termasuk diri saya pribadi.
Pada pembahasan kali ini, ada sebuah ringkasan mengenai dongeng nabi dan semoga bermanfaat untuk pembaca. Dalam hadis yang tertera dari AbiZar bahwa Rasulullah SAW bersabda saat ditanya perihal jumlah para nabi,”(Jumlah para Nabi itu) ialah seratus dua puluh empat ribu (124 ribu) nabi.”
“Lalu berapa jumlah Rasul diantara mereka?” dia menjawab: “Tiga ratus dua belas(312)” (HR At-Turmuzy). Dari sekian banyak nabi dan rasul yang wajib kita imani sebagai umat muslim yaitu ada 25 Nabi. Sebagaimana yang telah dijelaskan di dalam Al-Qur’an, dan menjadi rukun keyakinan ke empat dalam agama Islam.
google.com |
Pengertian Nabi merupakan seorang hamba Allah dengan jenis kelamin laki-laki dan mendapatkan wahyu dari Allah SWT tetapi tidak di perintahkan dan tidak ada keharusan untuk berbagi wahyu kepada umat manusia. Sedangkan rasul ialah seseorang yang berjenis kelamin laki-laki yang mendapatkan wahyu dan mempunyai kewajiban untuk berbagi wahyu Allah SWT kepada umatnya.
Dari definisi tersebut sanggup disimpulkan bahwa perbedaan antara Nabi dan Rasul yaitu: bahwa Nabi boleh memberikan wahyu kepada umat insan namun tidak wajib atas umat tertentu. Sedangkan Rasul yaitu bertugas memberikan wahyu Allah dan wajib untuk memberikan wahyu tersebut kepada umat manusia.
Para nabi dan rosul utusan Allah memnyai 4 sifat wajib serta 4 sifat tidak mungkin dan juga satu sifat jaiz. Sifat wajib bagi Nabi dan Rasul Allah ialah sifat yang harus dimiliki oleh para Nabi dan Rasul sebagai laki-laki utusan Allah. Sedangkan sifat tidak mungkin bagi Nabi Dan Rasul ialah sifat yang tidak mungkin dimiliki oleh para Nabi dan Rasul utusan Tuhan. Berikut akan kita bahas secara lebih terperinci mengenai sifat wajib dan tidak mungkin bagi Rasul dan Nabi lengkap dengan artinya masing-masing.
4 Sifat Wajib Nabi dan Rosul
Seperti yang telah disebutkan di atas sifat wajib nabi dan rosul ialah sifat yang harus dimiliki oleh para nabi dan rosul utusan Allah. Sifat-sifat tersebut ialah :
1. Siddiq
Yaitu benar. Segala perbuatan dan perkataan Nabi dan Rasul ialah benar, jadi tidak mungkin bahwa Nabi dan Rasul ialah pembohong. Karena mereka senantiasa dijaga oleh Allah SWT. Nabi dan rosul bersifat benar baik itu dalam ucapan ataupun dalam tingkah laris dan perbuatannya.
2. Amanah
Amanah merupakan pengertian dari sanggup mengemban amanah atau terpercaya. Mustahil bahwa Nabi dan Rasul itu berkhianat atau seorang pengkhianat. Para Nabi dan Rasul selalu sanggup mengemban amanah dalam mendapatkan wahyu dari Allah dan juga senantiasa memelihara keutuhan kemudian memberikan wahyu tersebut kepada umatnya sesuai dengan kehendak Allah.3. Tabligh
Artinya memberikan wahyu kepada umatnya, bahwa para nabi dan rosul memberikan wahyu Allah SWT kepada orang lain, jadi tidak mungkin jikalau mereka menyembunyikan wahyu atau risalah Allah SWT kepada umatnya.4. Fathanah
Fathanah berarti cerdas, tidak mungkin seorang Nabi dan Rasul tidak mengerti apa-apa atau bodoh. Mereka dianugrahi kecerdasan oleh Allah semoga mereka bisa mengajak insan untuk selalu berada dijalan yang lurus, yaitu jalan yang senantiasa di ridhoi oleh Allah.Baca juga : Kisah Nabi Yusuf AS Lengkap, Mulai dari Mimpi Sampai Menjadi Menteri.
Selanjutnya kita akan membahas mengenai sifat-sifat yang tidak mungkin dimiliki oleh para Nabi dan Rosul utusan Allah SWT silahkan simak selengkapnya.
4 Sifat Mustahil Nabi dan Rosul
Google.com |
1. Kidzib
Mempunyai arti bohong atau dusta, Sifat ini merupakan sifat yang tidak mungkin di miliki oleh para nabi dan rosul alasannya mereka senantiasa dijaga oleh Allah SWT. Sifat ini merupakan kebalikan dari sifat amanah.2. Khianat
Artinya tidak sanggup dipercaya, Mustahil bagi para nabi dan rosul mempunyai sifat khinat alasannya mereka ialah utusan Allah yang terjaga guna memberikan wahyu Allah kepada umatnya. Kaprikornus sangat tidak mungkin atau tidak mungkin mereka mempunyai sifat ini. Sifat ini merupakan kebalikan dari sifat amanah.3. Kitman
Kitman mempunyai arti menyembunyikan wahyu, Seperti telas dijelaskan diatas nabi dan rosul merupakan insan pilihan Allah SWT untuk memberikan risalah kepada umat mereka jadi sangat tidak mungkin mereka mempunyai sifat menyembunyikan wahyu. Sifat ini merupakan kebalikan dari sifat tabligh.4. Jahlun/baladah
Jahlun mempunyai arti bodoh, Para Nabi dan Rasul Allah merupakan insan terpelajar yang dipilih oleh Allah SWT untuk memberikan agama-Nya kepada insan dan melaksanakan banyak sekali tindakan kebaikan semoga mereka bisa menjadi suri tauladan bagi umatnya. Sehingga sangat tidak mungkin mereka mempunyai sifat jahlun atau bodoh.Setelah kita mengetahui apa saja sifat wajib dan sifat tidak mungkin para nabi dan rosul kita sanggup membandingkan kedua sifat tersebut sebagai berikut.
Siddiq kebalikan dari Kidzib
Amanah kebalikan dari Khianat
Tabligh kebalikan dari Kitman
Fathanah kebalikan dari Jahlun
Sifat Jaiz Seorang Nabi dan Rasul |
Sifat Jaiz Seorang Nabi dan Rasul
Para Nabi dan Rosul utusan Allah SWT juga mempunyai satu sifat yang disebut dengan sifat jaiz, Sifat jaiz bagi nabi dan rosul ada satu yaitu A’radhul Basyariyah yang mempunyai arti mereka juga mmpunyai sifat ibarat insan pada umumnya yaitu minum, makan, sakit, tidur dan lain lain.
Di dalam Al-Qur’an disebutkan ada beberapa Nabi, yang pertama yaitu Nabi Adam as dan yang terakhir ialah Nabi Muhammad SAW. Dan Nabi Muhammad ialah Nabi serta Rasul yang ditugaskan untuk memberikan Islam kepada umat insan di zamannya sampai hari simpulan zaman nanti.